welcome to my site

始めまして、私の名前はFad L. Cullenです。南カリマンタン州から来ました、ボルネオです。日本語が大好きです。ヴァンパイア好きです。

Di blog ini aq pengen nulis apa saja yang pengen di bagi... g ada tema-tema yang terencana. Mau teknologi, film, atau pengetahuan, cerita, note, dan lain2..ya suka2 gua aja.. hihihi
Update your information below this page..!!

Jumat, 05 April 2013

HAL-HAL PENTING SAAT PERTAMA KALI MENGGUNAKAN MAC (OS X)


Dua tahun lalu, saya pernah janji sih akan membagi pengalaman atau hal-hal baru yang ditemui saat kita sudah berteman dengan namanya Mac atau mulai menggunakan OS X lah bisa dikata begitu.
Namun ternyata baru hari ini kepikiran nulis mengenai Mac lagi,, mungkin agak telat sih,.
Sebenarnya tidak ada yang sulit yang bakalan ditemui bagi yang baru migrasi, karena semuanya mudah, sama saja seperti di windows, hanya mungkin nama-namanya aja yang beda.
Namun ada beberapa kekagetan lah yang saya temui ketika baru pertama kali pindah, akan saya ceritakan di sini:
  1. Saya mempunyai sebuah hardisk external yang dulu berformat NTFS, ketika saya colokkan ke Mac pertama kali ternyaya tidak bisa kebaca, alias tidak muncul sama sekali. Langsung aja saya berfikir jangan-jangan hardisk external saya rusak. Langsung deh loncat lari nyoba nyolokin ke tempat teman yang menggunakan Windows, ternyata oke-oke aja, kebaca dengan mulus. Selintas terpikir apa perlu driver-driver gitu ya kaya di Windows, katanya Mac plug and play semua... beruntunglah komunitas Mac adalah komunitas yang solid, tanya om Google langsung ketemu jawaban. Mac memang tidak membaca format NTFS, sehingga dia butuh software terinstall didalamnya seperti “NTFS for Mac OS X” atau software-software sejenis. Setelah kita menginstallnya barulah kebaca tu hardisk saya. Jalan lain adalah jika kita tidak menginstall NTFS for Mac, kita bisa format hardisk external kita ke format yang dikenali oleh Mac. Tentu saja file-file kita akan hilang semua, hehe
  2. Pemutar video di Mac yang tersedia awalnya hanyalah QuickTime Player yang sangat terbatas sekali format yang bisa dimainkan, untuk menambah dukungan ekstra agar QuickTime Player bisa membuka banyak format media kita membutuhkan “Perian”. Namun menurut saya applikasi pemutar video yang paling bagus untuk Mac adalah VLC Media Player tapi yang versi terdahulu, klo versi yang baru malah kurang bagus, tergantung selera sih klo ini.
  3. Anggapan bahwa applikasi di Mac itu berbayar semua seperti yang diperdengarkan orang-orang dulu agak menggalaukan saya untuk pindah ke Mac. Karena kebiasaan di Windows yang memakai versi-versi petani dulunya. Saya sangat takut tidak akan bisa bekerja seperti di Windows dulu. Namun ternyata itu salah besar. Applikasi di Mac rata-rata berukuran kecil dan kebanyakan bersifat produktif, banyak sekali applikasi gratis yang sangat bagus. Sekarang ada sekitar 200-an applikasi di Mac saya dan hampir semuanya bersifat gratis, kecuali beberapa seperti Ms. Office yang terpaksa beli gara-gara kesusahan bertaninya,, hehhe... Sebelum AppStore booming dulu, situs yang paling membantu untuk applikasi adalah MacUpdate. Bahkan MacUpdate sering sekali menggratiskan beberapa app berbayar dalam satu bundel pada event-event tertentu. Setelah AppStore booming ne semuanya jadi semakin lebih mudah, update applikasi juga diberitahukan dengan baik. Beberapa applikasi yang bisa dipilih seperti AppStore misalnya MacUpdate desktop, Bodega, HackStore. Klo untuk games memang masih kalah dari Windows kayaknya, beruntung saya tidak pandai main game jadi cuma game2 kecil saja yang saya install.
  4. Ada yang berkata tidak ada klik kanan di Mac, salah besar. Ada aja cuma caranya aja yang bermacam-macam. Klo di trackpad tinggal sentuhkan dua jari kita maka muncul menu-menu option klik kanan, bisa juga klik aja trakpad sebelah kanan bawah, trackpad memang rata sih g ada pemisah seperti kebanyakan di laptop, tapi sebenarnya kita bisa klik bagian kanan bawah lo. Klo kita gunakan mouse maka juga akan berfungsi sama aja kaya di windows. Malah trackpad ini lah menurut saya keistimewaan untuk OS X, Klo boleh saya bilang, ketika kita mengenal yang namanya trackpad ini, maka otomatis kita akan melupakan yang namanya mouse. Dulu saya sempat bingung juga saat akan berpindah, nanti klo g ada taskbar gimana cara pindah applikasi, masa dengan cuma mengandalkan dock, ribet banget nanti (pikir dalam hati), ternyata kuncinya ya di trackpad juga kita bisa mengakses spaces atau yang baru di Mountain Lion ini Mission control hanya dengan menyapukan 4 jari kita. Trackpad mengenal banyak perintah dengan gesture jari ibarat sistem touchscreen pada layar, hanya ini pada trackpad.
  5. Satu lagi yang saya dulu temui adalah saat bekerja di Ms. Office atau iWork, saya kewalahan mencari “dimana print preview-nya ne??”” dimana,, dimana... ternyata memang tidak ada. Print Preview di Mac langsung terintegrasi dengan applikasi Preview bawaan Mac. Jadi untuk melihatnya kita harus mengkilik print dulu, kemudian ada preview di bagian bawah, nah dari situ lah ketika kita klik maka Mac akan langsung membuka applikasi preview untuk menampilkan hasil print kita nanti. Preview menurut saya adalah appliasi yang sangat sederhana namun multifungsi. 
  6. Beberapa app ekstra lain yang bisa kita tambahkan saat pertama menggunakan Mac, seperti Flash Player (tentu butuh), Flip4Mac (untuk mengenali beberapa format umum Windows), Growl (sangat berguna sebagai notifikasi semua applikasi apalagi untuk applikasi seperti chatting atau yang bersifat online maupun offline, walaupun sekarang Mountain Lion sudah punya notification centre sendiri).

    Sudah 2 tahun ini saya berteman dengan OS X, saya rasa tidak berlebih kok apa yang dikatakan para fanboy itu,,, OS X bisa dikatakan tidak pernah rewel,,,
    Satu sih yang agak rewel yaitu DVD RW atau yang disebut superdrive-nya tu. Karena tidak ada tombol apapun, jadi kalo suatu saat tiba2 CD tidak bisa keluar ne, bahkan tombol eject yang ada di keyboard tidak bisa juga digunakan, maka tu CD tidak akan keluar sebelu kita menggunakan cara 
    “Restart-klik 2 jari pada trackpad dan tahan-biarkan OS restart sampai bunyi jreng tetap tahan 2 jari kita-sampai CDnya keluar tu”. Hehe

    Nah cuma itu tu yang agak bikin ribet, maklum biasa nyewa CD bajakan yang kadang sudah lecet2... haha,, tapi jadi pengalaman....
    Sekian dulu lah bagi-bagi cerita-nya..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar